membuat multi orgasme

Apa Hubungannya Seks Dengan Pekerjaan Rumah Tangga?

Apa Hubungannya Seks Dengan Pekerjaan Rumah Tangga?  - Apakah Anda bosan mengeluh bahwa hanya Anda satu-satunya yang membereskan rumah? Atau Anda sering bertengkar de-ngan suami karena ia tidak pernah mem-bantu mengerjakan pekerjaan rumah tangga? Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, cara paling mudah untuk membuat suami mau membantu Anda di rumah adalah dengan lebih sering bercinta dengannya! Penelitian tersebut menemukan bahwa pada pasangan yang kehidupan seksnya lebih baik, biasanya si suami ba-nyak menolong istrinya mengerjakan pe-kerjaan rumah tangga.


Menurut Joshua Coleman, psikolog dari Council on Contemporary Families, istri tidak akan terlalu lelah jika ia mendapatkan bantuan di rumah, jadi ia punya banyak energi untuk diberikan pada suaminya terutama dalam hal seks. Tapi bisa juga pria akan lebih tergerak membantu di rumah ketika kepuasan seksual mereka terpenuhi. Belum jelas mana yang lebih dulu, seperti kasus telur dan ayam. Tapi hal ini menawarkan perspektif baru dalam melihat pekerjaan rumah tangga yang menumpuk, yang biasanya jadi ajang pertengkaran pada banyak pasangan yang sudah menikah.

Dengan menikah, Anda akan memperoleh suami... dan jam kerja tambahan membereskan rumah!
Memang pernikahan menawarkan berbagai ke-indahan dalam hidup wanita. Jika Anda tipe orang yang jadi melankolis ketika memikirkan kemung-kinan hidup bahagia selamanya dengan pria pujaan Anda, well, pikirkan lagi! Menurut wawan-cara yang terhadap 8500 keluarga yang dilakukan oleh Institute for Social Research Universitas Michigan, pernikahan meningkatkan waktu yang dihabiskan wanita untuk pekerjaan rumah tangga sekitar 7 jam seminggu! Romantis sekali!

Rata-rata wanita yang menikah menghabiskan 19 jam dalam se-minggu untuk pekerjaan rumah tangga, sementara mereka yang single hanya 12 jam. Hal ini masuk akal kalau menghitung ada lebih masakan yang harus dimasak, lebih banyak pakaian kotor yang harus dicuci, dan sebagainya. Dan ketika anak-anak hadir, hal itu akan jadi lebih memburuk: seorang ibu dengan 3 anak meng-habiskan 28 jam seminggu mengerjakan pekerjaan rumah tangga.

Lantas kapan para suami mau membantu di rumah?
Berita baiknya adalah hal ini juga berlaku untuk para lelaki. Para suami menghabiskan rata-rata 8 jam seminggu untuk pekerjaan rumah tangga sementara para bujangan hanya 7 jam. Tidak se-banyak para wanita, sih, tapi setidaknya mereka membantu (se-dikit). Berita baik kedua adalah dengan berbagai peralatan rumah tangga canggih, saat ini kita menghabiskan waktu lebih sedikit untuk pekerjaan rumah tangga: 1000 jam setahun, lumayan jika dibandingkan dengan 2000 jam di tahun 1968.

Sementara itu di Inggris, menurut Survey Pemakaian Waktu (2005) yang dilakukan oleh Bosch, mayoritas wanita melakukan pekerjaan rumah tangga. 92% dari seluruh wanita mela-kukan hal ini, sementara pria hanya 77%. Kalau bicara tentang pembagian tugas, 80% wanita mencuci dan menyetrika, 3/4 wanita mengelap perabotan, membersihkan rumah, dan me-masak, serta hampir 2/3 wanita menghisap debu dan berbelanja. Satu hal yang dilakukan pria sebanyak pe-kerjaan wanita adalah membuang sampah.

Jadi, menurut survei lain yang dilakukan Zeflora, setengah dari seluruh pasangan Inggris bertengkar mengenai pekerjaan rumah tangga paling tidak sekali dalam seminggu. Agar suaminya mau membantu, 1/5 para istri memilih marah-marah dan 1/6-nya me-ngeluh panjang lebar. Yang menarik, 8% dari mereka berjanji mau bercinta malam itu jika suami mereka membantu membereskan rumah!

Bagaimna cara pria menghindari pekerjaan rumah tangga?
Menurut survei yang dilakukan Ipsos, 34% dari lelaki mengakui me-reka akan menyanjung istri-istri mereka setinggi langit dengan cara memberi pujian, kasih sayang, dan sebagainya agar tidak usah mengerjakan pekerjaan rumah tangga tanpa diomeli istri.

Dan menurut 51% wanita, para suami mereka biasanya pura-pura tuli ketika dimintai pertolongan mengerjakan pekerjaan rumah tangga daripada secara langsung menolak.
Di Spanyol, suami yang tak mau membantu bisa diceraikan!

Di beberapa negara, masalah berbagi pekerjaan rumah tangga te-lah dipecahkan oleh hukum atau undang-undang yang sah. Di Spanyol pada tahun 2005 dan di Irlandia baru-baru ini, sebuah hukum baru telah diperkenalkan yang isinya mengharuskan lelaki membantu si istri melakukan pekerjaan rumah tangga. Jika para suami menolak, hal itu bisa menjadi alasan untuk perceraian! Meski begitu, hasilnya cukup menyedihkan, karena dua tahun setelah peraturan ini diterapkan, jumlah wanita yang mengerjakan pe-kerjaan rumah tangga sendiri masih 70%.

Ubah pola pikir Anda dan suami
Jaman sudah berubah. Sudah bukan saat-nya lagi Anda harus mengerjakan semua pe-kerjaan rumah tangga terutama kalau Anda tidak memiliki pembantu dan membiarkan suami santai-santai menonton TV. Saat ini wanita sudah banyak melakukan pencapaian yang sama seperti kaum pria: pergi ke luar angkasa, memecahkan rekor-rekor dunia, dan yang paling sederhana adalah meng-habiskan waktu untuk bekerja di kantor sama panjangnya dengan para pria masih ditambah kewajiban alamiah mereka untuk hamil, melahirkan, menyusui, dan mengasuh anak.

Dari awal pernikahan, lebih baik Anda mencoba bernegosiasi dan membuat suatu keputusan penting, bersama-sama, mengenai pembagian masalah pekerjaan rumah tangga. Jika suami setuju untuk menggaji pembantu, mungkin masalahnya sudah ter-pecahkan, tapi jika tidak, Anda berdua harus berkompromi. Tapi jika Anda sudah terlanjur menikah dan suami menunjukkan tanda-tanda kemalasan, sangat penting untuk menunjukkan kepadanya bahwa bantuannya di rumah benar-benar Anda hargai.

Lagipula, sesungguhnya dia yang rugi. Kalau Anda terlalu lelah mengerjakan ini-itu di rumah, Anda takkan punya energi dan waktu lagi untuk bercinta. Hal ini benar-benar masuk akal. Karena itu, bicarakan tentang perasaan Anda saat ia tak mau membantu Anda di rumah. Buat suatu win-win solution untuk Anda berdua, karena hal ini dapat meningkatkan hubungan seks Anda, sehingga takkan ada yang rugi!
Share on :
Apa Hubungannya Seks Dengan Pekerjaan Rumah Tangga?
Apa Hubungannya Seks Dengan Pekerjaan Rumah Tangga?
Reviewed by Unknown
Published :
Rating : 4.5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar